Saturday, May 28, 2016

KALIMAH-KALIMAH PENDEK

Kalau kita datang ke rumah seseorang, dengan kehangatan satu pancaran energi positif, siempunya rumah betah untuk berlama-lama dengan kita, meski kadang tak ada yang akan diomongkan. Karena itu intinya hidup adalah memberikan respek atau hormat kepada siapapun. Itulah esensi Attahiyatul mubarokatuh (bacaan tasyahud). Berbuat baik sedikit, dapatnya banyak. Ini rumusnya, rumus Quran. "Kalau ada karunia Allah yang kamu dapatkan, kemudian kamu bagikan kepada yang lain serta merta Allah akan menggantinya pada saat yang sama dengan berlipat karunia lain". (Mawlana Syaikh Mustafa Mas’ud)

JANGAN MEMBUANG-BUANG WAKTU

JANGAN MEMBUANG-BUANG WAKTU

Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, `Aziiz Allah!
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, Kariim Allah!
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, Subhaan Allah!
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, Sulthaan Allah!

MIMPI DAN IRISAN ROTI

MIMPI DAN IRISAN ROTI

(Kisah ini dari Sufi India yang bernama Syah Mohammad Gwath Syatari). Tiga orang musafir menjadi sahabat dalam suatu perjalanan yang jauh dan melelahkan. Setelah berhari-hari lamanya mereka menyadari bahwa yang mereka miliki tinggal sepotong roti dan seteguk air di kendi. Mereka pun bertengkar tentang siapa yang berhak memakan dan meminum bekal tersebut. Malampun turun; salah seorang mengusulkan agar tidur saja. Kalau besok mereka bangun, orang yang telah mendapatkan mimpi yang paling menakjubkan akan menentukan apa yang harus dilakukan.

MUNCULNYA IMAM MAHDI

Imam Mahdi (dalam bahasa Arab, Muhammad al-MahdÄ«, Mehdi; “Seseorang yang memandu”) adalah orang muslim berusia muda yang akan dipilih oleh Allah untuk menghancurkan semua kezaliman dan menegakkan keadilan di muka bumi sebelum datangnya hari kiamat.

MUNCULNYA DAJJAL, PENEBAR FITNAH AKHIR ZAMAN

Sebelum keluarnya Dajjal, akan di dahului dengan musim kemarau yang berkepanjangan selama 3 tahun berturut-turut. Sabda Rosulullah, “Sesungguhnya sebelum keluarnya Dajjal adalah tempo waktu tiga tahun yang sangat sulit, dimana pada waktu itu manusia akan ditimpa kelaparan yang sangat. Allah memerintahkan kepada langit pada tahun pertama darinya untuk menahan 1/3 dari hujan dan memerintahkan kepada bumi untuk menahan 1/3 dari tanaman. Kemudian Allah memerintahkan kepada langit pada tahun kedua darinya agar menahan 2/3 dari hujannya dan memerintahkan bumi untuk menahan 2/3 dari tanamannya. Kemudian pada tahun ketiga darinya Allah memerintahkan kepada langit untuk menahan semua air hujannya, lalu ia tidak meneteskan setitik air pun dan memerintahkan kepada bumi agar menahan seluruh tanamannya, maka setelah itu tidak tumbuh satu tanaman hijau pun dan semua binatang berkuku akan mati kecuali yang dikehendaki Allah. Para sahabat bertanya dengan apa manusia akan hidup pada hari itu? “beliau menjawab, “tahlil, takbir, tasbih dan tahmid akan sama artinya bagi mereka dengan makanan.” (HR. Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah dan Al-Hakim, Shahih. Lihat Ash-Shahihah no.2457)

KARAMAH MBAH SHOLEH DARAT, KAMBING YANG MEMAKAN HARIMAU

Mahbib, Kisah ini saya dapatkan dari KH Mukri Rohman, imam Masjid Kyai Sholeh Darat kampung Melayu Darat, Semarang Utara yang mengasuh pengajian kitab Majmu’ Syariat al-Kafiyat lil Awam, salah satu karya KH Sholeh Darat yang cukup populer. Kiai Mukri mendengar cerita ini dari gurunya, KH Bisri Mustofa, sewaktu beliau mondok di Pondok Pesantren Leteh, Rembang, Jawa Tengah, pada tahun 1970-an. Menurut cerita ayah KH A Mustofa Bisri (Gus Mus) itu, pada suatu hari KH Sholeh Darat yang sudah kembali dari Mekah dan tinggal di nDarat Semarang kedatangan tamu seorang tokoh yang terkenal sakti asal Jawa Timur. Si tokoh sudah biasa dipanggil kiai.

KISAH WAFATNYA IMAM SYAFIE YANG MENYEDIHKAN

Pada suatu hari, Imam Syafi’i terkena wasir, dan tetap begitu hingga terkadang jika ia naik kendaraan darahnya mengalir mengenai celananya bahkan mengenai pelana dan kaus kakinya. Wasir ini benar-benar menyiksanya selama hampir empat tahun, ia menanggung sakit demi ijtihadanya yang baru di Mesir, menghasilkan empat ribu lembar. Selain itu ia terus mengajar, meneliti dialog serta mengkaji baik siang maupun malam. Pada suatu hari muridanya Al-Muzani masuk menghadap dan berkata, “Bagamana kondisi Anda wahai guru?” Imam Syafi’i menjawab, “Aku telah siap meninggalkan dunia, meninggalkan para saudara dan teman, mulai meneguk minuman Kematian, kepada Allah zikir terus terucap. Sungguh, Demi Allah, aku tak tahu apakah jiwaku akan berjalan menuju surga sehingga perlu aku ucapkan selamat, atau sedang menuju neraka sehingga aku harus berkabung?”.

KYAI KHAS YANG SELALU DIBELAKANG GUS DUR

Gus Dur semasa hidupnya selalu dekat dengan para kiyai yang “khos” dalam keilmuan maupun maqomnya. Inilah Para Kyai Khos yang selalu dibelakang Gus Dus saat masih hidup, dirangkum dari berbagai sumber.

DIBERANGKATKAN HAJI OLEH MALAIKAT SETIAP TAHUN

Kisah Abdullah bin Mubarrok, yang di hajikan oleh malaikat setiap tahun sampai hari kiamat. Di sebuah pedesaan di tanah Arab, ada seorang pria bernama Abdullah bin Mubarrok yang telah berniat untuk melaksanakan haji tahun depan. Karena itu, dari jauh-jauh hari ia telah menabung untuk bekal berangkat haji. Saat menjelang musim haji tiba, Abdullah pergi ke pasar dengan membawa uang 500 dinar untuk membeli unta. Sayangnya, uang sebanyak itu ternyata tidak cukup untuk membeli seekor unta. Maka, dia pulang lagi ke rumahnya.

PARA WALI MELINDUNGI DAN MENGAWASI SETIAP ORANG

Untuk melindungi mahluk-Nya dari masalah, Allah SWT mengutus para nabi untuk membawa orang-orang itu dibawah sayap-sayap mereka. Dan setelah Nabi Muhammad SAW, tidak ada lagi nabi. Dia adalah Nabi Terakhir. Dia memberikan kekuatan itu sebagai warisan kepada para wali; karenanya, walaupun kita hidup di suatu masa dimana tidak ada seorang nabi baru yang dilahirkan, para wali dilahirkan untuk melanjutkan ajaran para nabi.