AGAMA AKAN WUJUD PADA DIRI MANUSIA JIKA ADA USAHA AGAMA

Kejayaan dari jaman dahulu sampai saat ini hanya dalam amal2 agama.. Kekuatan Allah swt. bersama orang yg ada amal agama pada dirinya. Agama wajib dibawa sampai mati, di alam kubur, alam mahsyar, shirot, dan di mizan..! Ibarat bahan bakar yg dimasukkan ke dalam tangki pesawat akan bermanfaat, bisa bergerak dan terbang, namun bila bahan bakar itu tidak di masukkan ke dalam pesawat, maka tidak akan bermanfaat.... Agama bukan sekedar di dalam kitab, buku, ceramah,atau di mimbar.. Tetapi untuk dimasukkan ke dalam hati..

Untuk mewujudkan agama pada diri manusia hanya dengan cara Nabi saw., sebagaimana makanan harus masuk melalui mulut, melihat dgn mata, atau berjalan dgn kaki. Di jaman sahabat ra. tidak ada lembaga pendidikan, tetapi agama wujud dgn sempurna dalam diri mereka, sebab mereka ikut cara Nabi saw.  Tanda bahwa agama wujud pada diri manusia yaitu adanya perubahan keadaan. Bila agama masuk ke dalam rumah maka keadaan rumah juga berubah. Sebagai mana apabila uang ada pada diri manusia maka semua keadaannya berubah..Pakaian, pola hidup, kendaraan, bahkan pembicaraan pun berubah..!

Semakin banyak yg masuk semakin banyak yg berubah.. Sedikit yg masuk maka yg berubah juga sedikit.. Para sahabat ra. berubah total 100% setelah keluar di jalan Allah..!! Seluruh cara hidup, pola pikir, dan pembicaraan sehari-hari berubah.

Saat ini meskipun seluruh ahli dunia dan pakar berkumpul untuk merubah cara makan saja supaya ikut cara Nabi saw, niscaya tidak akan mampu, apalagi mengikuti sunnah secara keseluruhannya...!! Orang-orang berkata,"Bagaimana dapat mengikuti sunnah Nabi saw sedangkan jaman ini adalah jaman modern?" Padahal yg berubah menjadi modern itu adalah benda-benda bukan manusianya..? Pada awalnya orang memasak dengan menggunakan kayu bakar, lalu menggunakan kompor minyak atau gas, kemudian memakai listrik (rice cooker), tetapi manusia tidak berubah.

Orang berpergian dengan sepeda motor, mobil, pesawat, namun sampai saat ini orang2 tetap berjalan kaki. Maka untuk amal agama hanya dengan cara Nabi saw., sahabat ra tidak berubah walau suasana dan keadaan telah berubah, karena sesungguhnya perubahan dunia ini adalah kesenangan bagi orang2 kafir. Allah swt. mengutus Nabi dan Rasul ke dunia untuk menunjukkan jalan kepada manusia,dan hanya menunjukkan satu cara saja..bukan salah satu cara..!!

Untuk menghadapi kehidupan akhirat...!!

Dan cara itu tidak akan berubah sampai hari kiamat, yaitu cara Rasulullah saw.

"Dan bahwa (yang kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia dan jangan lah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu di perintahkan Allah kepadamu agar kamu bertaqwa." (QS Al-Anam:153 ). Subhanallah…