Friday, January 8, 2016

TAUBAT PEMBERSIH JIWA

Syeikh Ibnu Atha'illah mengatakan: "Bertaubatlah kepada Allah setiap saat, kerana hal tersebut dianjurkan dan diperintahkan oleh-Nya. Allah SWT berfirman, "Bertaubatlah kalian semua kepada Allah wahai orang-orang yang beriman supaya kalian beruntung."  (QS An-Nur: 31). Taubat adalah sarana yang menghantarkan seorang hamba menjadi kekasih Allah. "Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.” (QS Al-Baqarah: 222)

Al-'Aaz Al-Muzanni r.a. menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Kadangkala timbul perasaan dalam hatiku. Maka aku beristighfar kepada Allah seratus kali." (H.R. Muslim). Abu Hurairah juga pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Demi Allah, dalam sehari aku beristighfar dan memohon taubat kepada Allah lebih dari 70 kali." (H.R. Bukhari). Maka, usahakanlah untuk selalu bertafakur sepanjang hidupmu. Renungkanlah apa yang telah engkau perbuat pada siang hari. Jika ternyata engkau menghabiskan siangmu dalam ketaatan, bersyukurlah! Tapi, jika ternyata engkau melakukan maksiat, sesalilah lalu cepatlah beristighfar dan bertaubat kepada Allah.

Tak ada majelis bersama Allah yang paling bermanfaat bagimu selain majelis tempat engkau menyesali diri. Jangan menyesali diri sambil tertawa senang. Tapi, sesalilah dirimu dengan jujur seraya menunjukkan wajah muram, disertai hati yang sedih, kecewa dan perasaan hina. Jika itu dapat engkau lakukan, pasti Allah menggantikan kesedihan dengan kegembiraan, kehinaan dengan kemuliaan, kegelapan dengan cahaya, ketertutupan dengan ketersingkapan (kasyaf).” (Syeikh Ibnu Atha'illah dalam Kitab Bahjat An-Nufus).

No comments:

Post a Comment