Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh. Baik dan buruknya manusia itu tergantung di akhir hayatnya. Jika ia mati dalam keadaan membawa iman (husnul khotimah) maka surga akan menjadi tempatnya kelak. Namun, apabila ia mati dalam keadaan berlumuran dosa dan tanpa iman (suul khotimah) maka neraka akan menjadi tempatnya yang abadi. Naudzu billahi min dzalik.
Abdullah bin Muthrif mengatakan: Tidak ada anugrah pemberian Allah Ta'ala kepada seorang hamba yang lebih utama dan berharga melebih kematian dalam keadaan Islam. Semua orang menginginkan meninggal dengan husnul khotimah, meninggal dengan mambawa Iman dan Islam.
Ada satu amal yang diajarkan oleh Al-Qutub al-Habib Abu Bakar bin Muhammad Assegaf Gresik untuk memperoleh khusnul khotimah. Dalam acara rutinan raukha 3 Jumadal Ula, 1355 H. Pada acara rauhah di Kediama beliau di Gresik, Al Habib Abu Bakar bin Muhammad Assegaf menuntun orang-orang yang hadir di acara tersebut dengan kalimat jalalah berikut ini:
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﻮْﺟُﻮﺩْ ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﺯَﻣَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﻌْﺒُﻮﺩْ ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﻣَﻜَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﺬْﻛُﻮﺭْ ﺑِﻜُﻞِّ ﻟِﺴَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﻑْ ﺑِﺎْﻻِﺣْﺴَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﻛُﻞَّ ﻳَﻮْﻡٍ ﻫُﻮَ ﻓِﻰ ﺷَﺄْﻥ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﺄَﻣَﺎﻥْ ﺍَﻟْﺄَﻣَﺎﻥْ ﻣِﻦْ ﺯَﻭَﺍﻝِ ﺍﻟْﺎِﻳْﻤَﺎﻥْ
ﻭَﻣِﻦْ ﻓِﺘْﻨَﺔِ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥْ ، ﻳَﺎ ﻗَﺪِﻳْﻢَ ﺍﻟْﺎِﺣْﺴَﺎﻥْ
ﻛَﻢْ ﻟَﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎ ﻣِﻦْ ﺇِﺣْﺴَﺎﻥْ ،
ﺍِﺣْﺴَﺎﻧُﻚَ ﺍﻟْﻘَﺪِﻳﻢْ , ﻳَﺎ ﺣَﻨَّﺎﻥْ ﻳَﺎ ﻣَﻨَّﺎﻥْ ،
ﻳَﺎ ﺭَﺣِﻴﻢُ ﻳَﺎ ﺭَﺣْﻤَﺎﻥْ , ﻳَﺎ ﻏَﻔُﻮﺭُ ﻳَﺎ ﻏَﻔَّﺎﺭْ ، ﺍِﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻨَﺎ
ﻭَﺍَﻧْﺖَ ﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟﺮَّﺍﺣِﻤِﻴﻦْ
ﻭَﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﺍَﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﺳَﻠِّﻢْ .
Setelah beliau menuntun hadirin dengan dzikir di atas beliau bercerita: “Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang sholeh dia adalah Al-Qodhi Abdullah al-Baghdadiy”. Dia berkata: “Aku pernah melihat Nabi Muhammad s.a.w di dalam mimpi dan beliau terlihat pucat sekali lalu aku berkata kepada Nabi Muhammad s.a.w: “Kenapa engkau wahai Nabi, wajah engkau pucat sekali ?”
Lalu Nabi Muhammad s.a.w menjawab: “Di malam ini telah meninggal 1.500 orang dari ummat-KU, dua dari mereka meninggal dalam keadaan iman dan sisanya meninggal tanpa membawa iman (su’ul khotimah).” Aku berkata lagi kepada Nabi Muhammad s.a.w: “lalu apa kiat-kiat dari engkau untuk orang-orang yang bermaksiat agar mereka meninggal dengan membawa iman?”
Nabi Muhammad s.a.w berkata: “Ambilah kertas ini dan baca isinya, siapa orang membacanya dan membawanya lalu dia memindah dari satu tempat ke tempat yang lain (menyebarkan dan mengajarkan) maka termasuk dari golongan-KU dan akan meninggal dalam keadaan membawa iman, akan tetapi siapa orang yang telah mendengarkannya dan dia tidak membacanya, tidak menyebarkannya maka dia lepas dari aku dan akupun lepas darinya.”
Seketika itu aku langsung terbangun dari tidurku dan aku lihat kertas tersebut yang telah ada di genggamanku ternyata di dalamnya berisi tulisan yang penuh barokah, isi tersebut adalah :
ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﻮْﺟُﻮﺩْ ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﺯَﻣَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﻌْﺒُﻮﺩْ ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﻣَﻜَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﺬْﻛُﻮﺭْ ﺑِﻜُﻞِّ ﻟِﺴَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﻑْ ﺑِﺎْﻻِﺣْﺴَﺎﻥْ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﻛُﻞَّ ﻳَﻮْﻡٍ ﻫُﻮَ ﻓِﻰ ﺷَﺄْﻥ
ﻟَﺎ ﺍِﻟَﻪَ ﺍِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪْ ﺍَﻟْﺄَﻣَﺎﻥْ ﺍَﻟْﺄَﻣَﺎﻥْ ﻣِﻦْ ﺯَﻭَﺍﻝِ ﺍﻟْﺎِﻳْﻤَﺎﻥْ
ﻭَﻣِﻦْ ﻓِﺘْﻨَﺔِ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥْ ،
ﻳَﺎ ﻗَﺪِﻳْﻢَ ﺍﻟْﺎِﺣْﺴَﺎﻧْﻜَﻢ ْ ﻟَﻚَ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎ ﻣِﻦْ ﺇِﺣْﺴَﺎﻥْ ،
ﺍِﺣْﺴَﺎﻧُﻚَ ﺍﻟْﻘَﺪِﻳﻢْ , ﻳَﺎ ﺣَﻨَّﺎﻥْ ﻳَﺎ ﻣَﻨَّﺎﻥْ ،
ﻳَﺎ ﺭَﺣِﻴﻢُ ﻳَﺎ ﺭَﺣْﻤَﺎﻥْ , ﻳَﺎ ﻏَﻔُﻮﺭُ ﻳَﺎ ﻏَﻔَّﺎﺭْ ،
ﺍِﻏْﻔِﺮْ ﻟَﻨَﺎ ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻨَﺎ ﻭَﺍَﻧْﺖَ ﺧَﻴْﺮُ ﺍﻟﺮَّﺍﺣِﻤِﻴﻦْ
ﻭَﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﺍَﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﺳَﻠِّﻢْ .
Laa ilaha illalloh ….. Al maujud fii kuli Zaman
Laa ilaha illalloh …… Al Ma’bud fii kuli makan
Laa ilaha illalloh …….. Al Madzkur fii kuli lisan
Laa ilaha illalloh ……… Al Ma’ruf bil ikhsan
Laa ilaha illalloh ….. kulla yaumin Huwa fii san
Laa ilaha illalloh …….. Al Aman Al Aman
Min Zawalil iimaan …… wamin fitnatis Syaithon
Ya Qhodimal Ikhsan ….. Kamlaka alaina min ikhsan
Ikhsanukal Qodiim …… Ya Hanan Ya manan
Ya Rohim ya Rohman …..Ya Ghofur ya Goffar
Ighfirlana warhamna …… wa anta Khoirur Rokhimin
Was Sholullohu Ala Sayidina Muhammadin Wa alihi was Shohbihi was salam
No comments:
Post a Comment