Thursday, January 23, 2014

KENAPA PALESTINA DAPAT DIKUASAI YAHUDI

Dikisahkan bahwa ketika maulana Yusuf rah dawah di Palestina tahun 1948 ketika Palestina belum dikuasai israel, dalam bayannya maulana Yusuf berkata ketika saidina Umar ra mengambil kunci kekuasaan dari penguasa yahudi waktu itu, maka penguasa yahudi itu berkata pada Umar ra: 

Selama umat islam iman dan amalan nya seperti kalian (para Sahabat ra.hum) yaitu cinta kepada akhirat dan sungguh-sungguh memperjuangkan agama, maka Palestina akan tetap dikuasai orang Islam, tapi apabila orang-orang Islam nanti sama seperti kami amalannya (cinta dunia dan takut mati) maka Palestina akan kami ambil lagi, ( pada waktu orang-orang Palestina banyak santai dan sibuk dunia karena banyak orang berwisata ke Palestina sehingga usaha menghidupkan agama ditinggalkan).

Mendengar bayan maulana Yusuf rah orang-orang Palestina waktu itu tertawa, mereka katakan mendingan kamu dakwah sama orang-orang di kampung kamu di India, disana masih banyak yang nyembah sapi, kamu gak tau ini kotanya para Nabi??, setelah kejadian itu pada tahun itu juga tentara israel menyerbu dan menguasai Palestina, dan orang-orang Palestina itu mengungsi ke negara-negara lain.

Ketika maulana Yusuf rah dakwah di Jordan dan memberikan bayan disana, setelah tahmid dan salawat, belum bayan dan tasykil lagi, Orang-orang Palestina yang mendengar bayan beliau langsung berdiri dan menangis, dan berkata kami siap maulana, apa yang engkau katakan dulu ketika di Palestina benar, kalau dulu kami mau menerima nasehat mu dulu untuk keluar di jalan Allah mungkin Palestina masih kami kuasai.

Melawan dengan senjata bukan langkah awal buat melawan zionis, tapi melawan dengan iman dan amal adalah senjata nya kaum muslimin.

Penyelesaiannya ada di kaum muslimin sendiri mau apa tidak? Kita yang menjadi kaum Muhajirin berhijrah untuk membantu kaum Ansor di Palestina sama-sama menghidupkan amal agama di kota para Nabi tersebut. 

Wa allohua’lam.

Di kisahkan pula pernah ada enam orang jamaah dakwah dari Pakistan telah di kirim ke Palestina, Masjid al Aqsho telah digembok, Amir jamaah menangis, masjid yang pernah disinggahi Nabi Saw sebelum Mi’roj, waktu itu malah kosong dan digembok.

Sungguh sedih menyedihkan...Lalu dengan Bismillaah, mereka pukul gembok dengan batu besar dan terbuka, mereka bersihkan lalu sholat tahiyyatul masjid, begitu waktu sholat, mereka azan dan sholat berjamaah.

Lalu mereka buat program, dan buat jaulah khususi untuk ajak umat ke masjid dan fikir umat...Ketika orang-orang Islam yang dekat dengan masjid didatangi, jawaban mereka kompak.., "Kami Palestina tidak butuh masjid, kami butuh senjata...bantu kami kirim dan berikan kami uang untuk bekal jihad kami , dan kirim kami senjata”.

Lalu Amir jamaah menasehati mereka," katahuilah saudara-saudaraku, musuh yang zalim sungguh Allah yang datangkan, akibat kalian meninggalkan Allah, dan tidak mencintai masjid. Dengarlah .. apa alasan Allah untuk menolong kalian, sementara kalian meninggalkan Allah, meninggalkan sunnah, dan tidak memakmurkan rumah-rumah Allah Swt..."Apakah kita Umat tidak mengambil pelajaran dari problema panjang Palestina... seluruh dunia , termasuk gerakan-gerakan di negeri kita, semua kirim bantuan, kirim senjata, bahkan kirim mujahid.... tapi sampai detik ini., tidak juga bisa menang dari musuh-musuh mereka.

Sadarkah kita., jihad tanpa Allah, susah untuk berhasil... Umat, dan masih banyak ulama-ulama tidak gemar memakmurkan masjid. Lalu bagaimana Allah mau tolong. Umat dan banyak ulama tidak cinta sunnah, lihat wajah-wajah mereka, bersih tanpa janggut (contoh kecil), padahal dalam sunnah ada kejayaan, tinggalkan sunnah, kejayaan jadi mustahil...Sunnah kecintaan Allah, lalu dari sisi mana Allah turunkan pertolongan, sementara tuan tidak cinta sunnah, kiamat dech....Umat masih prematur untuk jihad... , kasus bakalan sama dengan Palestina.

Bukan uang modal jihad kita, bukan senjata yang jadi alat jihad kita tetapi bagaimana dalam diri ummat ada kesukaan-kesukaan Allah, lalu Allah tolong kita...Ingat yang menghadirkan musuh zalim adalah Allah, termasuk yang menghadirkan pemimpin zalim yang tidak sayang kamu juga Allah....Maka untuk tenggelamkan para penzalim, kembali kepada Allah.., makmurkan masjid-masjid Allah.., hidupkan sunnah Nabi Saw. mulai bangun tidur sampai tidur kembali. Yang terpenting jangan tinggalkan sunnah terbesar yaitu : dakwah dan khuruj fi sabilillah. Demi Allah, tidak ada cara lain di bumi Allah ini, kecuali Cara Allah...!

Note: Gimana yah bilangnyah. Sekedar buat bahan fikir aja. Dulu di zaman shahabat r.hum, kalo mereka mengalami kekalahan, yang mereka cek adalah amalan Sunnah apa yang mereka langgar atau yang ga mereka kerjakan. Contoh satu kisah, asbab pasukan pada ga bersiwak (kayu miswak. Beda ama sikat gigi plus odol), mereka alami kekalahan. Pemuda palestine ini. Bagus sedang shalat, tapi dari penampilannya. Rambut model Qaza (cukuran yang ga disukai oleh nabi saw), pake kaos kesebelasan mana tau. Ga tau pake celana apaan. Terus gimana mau dtg Pertolongan Allah, kalo apa-apa yang dicontohkan KekasihNya ga dikerjain? Di balik Sunnah ada Kejayaan. In syaa Allah niat Amal dan sampaikan.

No comments:

Post a Comment