Putriku. Rahsia hidup ini akan engkau dapati, manakala engkau tak pernah ingin tahu akan rahsia orang lain. Jangan perbincangkan urusan orang lain, dan jangan bertanya apapun kepada orang lain jika tak ada hubungan dengan iman kamu. Terkadang, semakin banyak engaku mengenal makhluk, maka semakin engkau berkurang mengenal Allah. Banyak wanita bertahun-tahun belajar tentang cara memasak yang baik, cara berdandan yang betul, tapi tak pernah mau belajar tentang cara solat yang betul. Bahkan ada seorang dokter di German yang belajar tentang cacing selama 9 tahun tapi tak pernah ada waktu untuk belajar mengenal Allah Swt
Putriku. Aku ayah yang gila dan tak waras. Jika biarkan kamu berada di jalan-jalan mencari kerja dunia. Dari kantor ke kantor dengan berkeringat. Terkadang terjebak dalam rayuan para hidung belang. Atau aku adalah ayah yang tak berakal. Jika aku biarkan engkau berada di Mal untuk menjaga stan-stan pakaian. Atau engkau duduk dibangku resepsionis untuk senyum kepada setiap tamu yang datang. Sementara malaikat maut mendatangimu 70 kali dalam sehari.
Andai engkau dapatkan apa yang engkau impikan. Engkau tak akan menikmatinya lebih dari 50 tahun saja. Satu waktu yang amat singkat dibandingkan dengan kehidupan akhirat. Di Syurga engkau akan dapatkan sifat-sifat Allah yaitu kekekalan, keabadaian. Kaya yang tak ada lagi was-was dalam menjaga harta. Harta yang takkan pernah berkurang sedikitpun. Kenikmatan yang tak pernah membosankan. Engkau bertetangga dengan Rasulullah saw. Adakah tetangga yang lebih hebat dari beliau?
Duhai putriku. Dunia adalah darul Amal, tempat beramal, sedangkan akhirat itu adalah Darul jaza’, tempat pembalasan. Di dunia, jika orang beramal maka yang pertamakali allah perbaiki adalah syurganya bukan dunianya. Barulah keberkahannya dirasakan di shirath dan Mahsyar. Kemudahan dalam kubur. Dan kemudahan hidup didunia akan dirasakan setelah akherat beres.
Jangan mimpi ingin mendapatkan hasil amal di Dunia, jangan mimpi ingin hidup tanpa masalah. Masalah hidup kamu, itulah anak tangga antara engkau dengan Allah. Tertib orang kafir adalah jika mereka beramal baik maka akan segera dibalas di dunia dengan kemudahan hidup. Sedangkan dosa mereka dibayar diakherat dengan berlipat ganda. Karena tak yakin hari berbangkit. Bagi orang beriman, kesalahan yang dibuat akan menyebabkan tertahannya rezeki, sedangkan kebaikan akan disimpan sebagai bayaran atas nikmat di syurga.
No comments:
Post a Comment