Pada waktu Nabi Adam As sebelum diciptakan, terdapatlah malaikat dan Jin sebagai penghuni bumi dan langit, dan Jin adalah termasuk makhluk ciptaan Allah SWT yang setia dan ta'at dalam beribadah. Kemudian setelah Adam As tercipta barulah Jin menjadi makhluk yang angkuh, sombong dan tidak mau menerima keberadaan manusia sebagai penggantinya untuk menjadi khalifah dibumi.
Akhirnya Raja Jin dari segala Jin (IBLIS) bersumpah untuk menyesatkan keturunan Nabi Adam As untuk menjadi pengikutnya dan menemaninya didasar Neraka. Raja Jin tersebut bernama Izazil (Azazil), sebelumnya Azazil adalah Jin yang paling sholeh, bahkan kesholehannya tersebut melebihi para malaikat sehingga dijadikan pemimpin dari semua para malaikat. Namun ketika Allah SWT memerintahkan untuk sujud dihadapan Nabi Adam, dengan sombongnya ia menolak, akhirnya ia mendapat kutukkan berubah rupa menjadi makhluk yang mengerikan dan bertabiat sangat buruk sehingga disebut IBLIS.
Mengenal Nenek moyang dan keturunan JIN:
1). Jin Izazil (Azazil): Kedudukannya: Dilangit, sebagian berpendapat ada di dasar bumi. Tugasnya: Memberi komando dan menyampaikan pesan pada semua Jin dan setan yang ada dimuka bumi. Jumlah Anak Buahnya: Ribuan. Sifatnya: Sombong, Iri, dan Dengki. Alasan dikutuk: Karena tidak mau sujud kepada Nabi Adam AS. Pangkat sebelum dikutuk Allah: Al- Muqarrabbin (Imam Ibadah Para Malaikat yang berada dilangit) dan pandai membaca Al-Qur’an. Dalam perpustakaan digital Wikipedia: Azazil terdiri atas kata al-‘azaz yang berarti ‘hamba’ dan al-il yang berarti ‘melata’.
Kata al-‘azaz berasal dari al-‘izzah yang berarti kebanggaan atau kesombongan. Dinamakan demikian karena ia tercipta dari api. Kata al-‘azaz (ﺍﻟﻌﺰﺍﺯ) terdiri dari empat huruf, yaitu huruf ‘ain, zay, alif, dan zay yang kedua. Masing-masing huruf menunjukkan sepak terjang iblis, karena setiap nama itu menunjukkan perbuatan pemiliknya. Dari huruf ‘ain muncul kata ‘ulluw ‘kesombongan’, dari huruf zay muncul kata zuhw ‘sikap takabur’, dari huruf alif muncul kata iba’ ‘pembangkangan’ dan istikbar ‘sifat angkuh’. Kesombongan, sikap takabur, pembangkangan, dan sifat angkuh merupakan sifat-sifat yang dimiliki iblis. Inilah tafsir nama asli iblis yaitu Azazil. Azazil sangat banyak memiliki julukan, seperti Sayidul Malaikat dan Khazinul Jannah.
Pengalaman Ibadah:
1. 1.000 tahun di Bumi
2. 1.000 tahun di Langit 1 bergelar Ar-rafii’ah, al-abid = ahli ibadah
3. 1.000 tahun di Langit 2 bergelar Al-maa’uun, ar-raki = ahli ruku
4. 1.000 tahun di Langit 3 bergelar Al-maziinah, as-saajid = ahli sujud
5. 1.000 tahun di Langit 4 bergelar Az-zaahirah, al-khaasyi = hamba yang selalu tawadhu, rendah diri dan takut terhadap Allah
6. 1.000 tahun di Langit 5 bergelar Al-muniirah, ai-qaanit = hamba yang selalu taat kepada Allah
7. 1.000 tahun di Langit 6 bergelar Al-khaliishah, al-mujtahid = hamba yang selalu bersungguh-sungguh dalam ibadah
8. 1.000 tahun di Langit 7 bergelar Al-ajiibah, az-zahiid = hamba yang selalu zuhud (sederhana) dalam hidup.
Total = 8.000 tahun beribadah kepada Allah SWT.
Wujud Azazil Sebelum Penciptaan Adam memiliki wajah rupawan cemerlang, mempunyai empat sayap, banyak ilmu, terbanyak dalam hal ibadah serta menjadi kebanggaan para malaikat dan dia juga pemimpin para malaikat karubiyin dan masih banyak lagi. Setelah Penciptaan Adam karena enggan untuk bersujud kepada Adam, Allah merubah mukanya pada asalnya yang sangat indah cemerlang menjadi bentuk seperti babi hutan. Allah merubah kepalanya seperti kepala unta, dadanya seperti daging yang menonjol di atas punggung, wajah yang ada di antara dada dan kepala itu seperti wajah kera, kedua matanya terbelah pada sepanjang permukaan wajahnya.
Lubang hidungnya terbuka seperti cerek tukang bekam, kedua bibirnya seperti bibir lembu, taringnya keluar seperti taring babi hutan dan janggut terdapat sebanyak tujuh helai. Azâzîl diberi umur hingga hari akhir kiamat. Dengan janji untuk menyesatkan manusia sebanyak mungkin dan menemaninya di neraka Jahannam kelak. Permintaan Azazil kepada Allah: Lalu Allah menjawab: “Berkata iblis: Ya Tuhanku, (kalau begitu) maka beri tangguhlah kepadaku sampai hari (manusia) dibangkitkan." (QS. Al-Hijr: 36). “Sesungguhnya Aku pasti akan memenuhi neraka Jahanam dengan jenis kamu dan dengan orang-orang yang mengikutimu di antara mereka kesemuanya." (QS. Shaad:85)
2). Jin Ifrit: Jabatannya: Wakil Jin Azzazil. Tempatnya: Di Dunia. Tugasnya: Menyesatkan manusia dan mengganggunya. Sifatnya: Jin paling kuat, jago, tapi juga Sombong dan angkuh, bisa berubah wujud menjadi manusia, sesuai dengan keinginannya. Pengalaman:
1. Pernah mengganggu Nabi Ayub AS dengan penyakit kulitnya
2. Pernah mengganggu Nabi Nuh AS
3. Pernah mengganggu Nabi Musa AS
4. Pernah mengganggu Nabi Isa AS
5. Pernah mengganggu Nabi Muhammad SAW
6. Pernah mengganggu Rahib Barsisa menjadi kafir
3). Jin Al-A’Wan/Penolong: Tugasnya menolong orang yang kesusahan, mengobati orang sakit, pandai baca tulis Al-Qur’an seperti ulama, melindungi rumah, mengusir santet, sihir, tenung, memajukan usaha seseorang, perjodohan, kekuatan dan kekebalan, membantu pejabat dan ini semua sebenarnya hanya Kamuflase, janji-janji muluk, membangkitkan angan-angan manusia, yang pada akhirnya manusia itu menjadi budaknya. Namun tidak disadari orang tersebut.
4). Jin Al-Gawasun/Penyelam: Membantu orang yang kesulitan dilaut seperti: tenggelam, kehilangan barang karena terjatuh dilaut. Jin ini berlagak menolong manusia tetapi sebenarnya menyesatkan.
5). Jin Ath-Thayyarun/Penerbang: Mengganggu atau menggoda pilot-pilot dan pramugari untuk berbuat maksiat diluar angkasa
6). Jin At-Tawabi/Pengikut: Tugasnya mengikuti orang-orang yang beragama Non Islam agar jangan sampai terpengaruh untuk masuk Islam
7). Jin Al-Qurana/Pengganggu anak kecil: Tugasnya mengganggu anak kecil yang orang tuanya sedang melakukan Shalat, agar Hati dan pikirannya menjadi tidak konsentrasi atau melayang kemana-mana atau menjadi emosi dalam mengerjakan shalat, sehingga shalatnya menjadi tidak ikhlas alias asal-asalan.
8). Jin Al-Umar/Perusuh/Provokator: Tugasnya menghasut orang, Adu-domba, dan provokator supaya manusia saling berkelahi, saling bermusuhan, bakar-membakar, bom bunuh diri dengan dalih jihad dan sebagainya.
9). Jin Zalitun: Tugasnya mengganggu orang-orang dipasar-pasar dan membisikkan kepada para pedagang dan tengkulak supaya bergabung memanipulasi timbangan dan sumpah palsu.
10). Jin Watsin: Tugasnya mengganggu orang-orang yang mengalami musibah dan mambisikan didalam hati orang tersebut dengan kata-kata yang tidak jelas tidak ridho atau tidak ikhlas menerima semua musibah ini.
11). Jin Lagus: Bertugas mendampingi orang-orang majusi yang menyembah api, pohon-pohon besar yang seolah-olah mempunyai kekuatan yang sanggup membantu manusia.
12). Jin Hafaf: Tugasnya mengawasi orang-orang yang terlibat dalam minuman keras, ganja, morfin, dan merekrut generasi baru sebagai pengikutnya agar berkesinambungan berbuat maksiat.
13). Jin Murrah: Tugasnya mendampingi artis, seniman, agar tampil beda, rambut gondrong, telinga dianting (Pria), badan ditato, nyanyi sambil melepas pakaiannya, sedangkan artis wanitannya auratnya terbuka, baju seksi, goyang pinggul, merangsang birahi dan semua ini tidak disadari oleh artis tersebut dengan dalih seni dan trend mode.
14). Jin Masut: Tugasnya mendampingi orang-orang yang suka membawa kabar burung, guna membuat fitnah dan mencelakakan manusia.
15). Jin Dasim: Tugasnya mendampingi orang yang akan masuk kedalam rumah, agar tidak mengucapkan salam dan menyebar-nyebarkan atau mengompori pemilik rumah agar bertengkar dan mengeluarkan kata-kata kasar dan kotor.
16). Jin A’War: Tugasnya ditempat-tempat pelacuran dan tempat-tempat maksiat guna membuat atau mendorong orang-orang untuk berbuat zina.
17). Jin Was Nan: Tugasnya mengganggu orang yang akan shalat, agar orang tersebut berat untuk melakukan shalat, malas-malas dan tidak ikhlas.
Demikianlah macam-macam jin serta tugas-tugasnya masing-masing dan setiap jin itu mempunyai anak buah yang sangat banyak jumlahnya, mereka saling membantu untuk menyesatkan keturunan anak ADAM.
No comments:
Post a Comment