Makna-makna yang terkandung dalam setiap kitab suci:
- Nabi Syits 60 kitab
- Nabi Ibrahim 30 kitab
- Nabi Musa sebelum kitab Taurat 10 kitab
- Taurat
- Injil
- Zabur
- Al-Furqon atau Al-Qur’an
Semuanya dirangkum dalam Al-Qur’an, dan makna-makna yang terkandung dalam Al-Qur’an tsb dirangkum semuanya dalam surat Al-Fatihah, dan makna-makna yang terkandung dalam surat Al-Fatihah itu dirangkum dalam kalimat Basmallah (Bi ism Allah al-Rahman al-Rahim, huruf “ba”, “Sin”,”mim”, “Alif”, “Lam”, dan “ha”), dan rahasia basmalah terletak pada sebuah titik di bawah huruf ba (?) di awal kalimat, makna yang terkandung dalam huruf Ba adalah “Olehku telah terjadi sesuatu yang telah terjadi dan olehku akan terjadi sesuatu yang akan terjadi”. Sebagian Ulama menambahkan, makna yang terkandung dalam huruf Ba di rangkum lagi dalam titik pada huruf Ba dan titik itu satu, menunjukan bahwa Allah Swt adalah satu, tidak ada bilangannya.
Pada hakikatnya, pada tahap tertentu, setiap surat bahkan huruf pada Al Qur’an memiliki wujud (penjabaran wujud ada 4 macam) dan begitupun titik “ba”, dan dalam riwayat inilah yang disampaikan Ali ibn Thalib mengenai titik itu: Anaa nuqtatu ba-i bismillah (Aku adalah titik huruf ba’ dalam bismillah). Para ahli ilmu mukasyafah mengatakan seseorang tidak akan pernah sampai kepada Allah jika tidak mengenali makna titik ba itu. Al Ghazali telah menjelaskan pemahamannya: Titik itu adalah tunggal yang menunjukkan ketunggalan Allah, yang kita manusia harus patuh dan tunduk pada ketunggalan itu, yang padanya (dalam ilmu zahir pernafasan para ahli tirakat letak tumpuan titik “ba’ berada pada pusar pada misteri pernafasan daim, out of the body experient sebenarnya bertumpu pada titik ba' (batin) yaitu pada pusar) terdapat dunia dan akhirat hidup dan diri kita.
Dunia dan akhirat itu kuncinya pada titik “ba”, nafas menjadi tanafas, menjadi anfas lalu jadi nufus, nah disitulah letak titik ba, tak seorangpun dapat menembusnya melainkan dengan sultan (kekuatan) sehingga ia paham bagaimana ia bersikap terhadap dunianya dan bagaimana pula terhadap akhiratnya, titik ba' itu kunci dari semuanya.
Makna TITIK pada huruf "Ba" adalah HATI di belakang hati ada sifat 20. [Pintu masuk = "Man Arofa Nafsahu Faqod Arofa Robbahu"]
Ketemu huruf Ba = Qolbi
Ketemu huruf Sin (3 gigi) = Perkataan, Itiqod, Prilaku
Ketemu huruf Mim = Ilmu
Ketemu dengan ALIF - LAM - LAM - HA”
Sesungguhnya syaitan berjalan dalam tubuh Manusia di tempat peredaran darah.” [HR. Al Bukhari: 7171 dan Muslim: 2175 dari hadits Shafiyyah Radhiyallahu ‘anha]. Memisahkan sel-sel darah dari sifat baik dan sifat buruk, sifat halal dan sifat haram di proses oleh ilmu melalui Tharekat. Huruf-huruf yang terucapkan dalam Basmalah ada 18 huruf. Sedangkan yang tertera dalam tulisan berjumlah 19 huruf. Apabila kalimat-kalimat menjadi terpisah. maka jumlah huruf yang terpisah menjadi 22. Dan jumlah huruf Bismillah yang tertera adalah 19 huruf dan jumlah penjaga neraka pun sama sebanyak 19 Malaikat penjaganya, Sebagaimana firman Allah Swt: “Di atas neraka terdapat 19 malaikat penjaga” (QS. Al-Mudatsir 30). Ibnu Masud berkata, Barang siapa meginginkan agar Allah melindunginya dari Malaikat Zabaniyyah sang penjaga neraka maka hendaknya sering membaca Bismillah, agar Allah menjadikan setiap huruf Bismillah sebagai benteng penghalang dari api neraka.
Diriwayatkan, bahwasanya apa bila ahli soranga hendak memasuki soranga, mereka akan mengucapkan: “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, segala puji bagi Allah yang menjadikan kami harus membenarkan janji Nya, Dia yang menjadikan bumi sebagai tempat kami berpijak, agar kami mempersiapkan diri memasuki soranga dari pintu manapun kami masuk, sebaik-baiknya pahala dari segenap alam”. Ketahuilah bahwa Titik yang berada dibawah huruf Baa' adalah awal mula setiap surat dan Kitab Allah Ta’ala. Sebab huruf itu sendiri tersusun dari titik, dan sudah semestinya setiap Surat ada huruf yang menjadi awalnya, sedangkan setiap huruf itu ada titik yang menjadi awalnya huruf. Karena itu menjadi keniscayaan bahwa titik itu sendiri adalah awal dan pada setiap surat dan Kitab Allah Ta’ala.
Sesungguhnya Bismillah di awali dengan huruf Ba dan tidak dengan huruf yang lain padahal huruf Alif adalah lebih utama dari pada huruf Ba, karena Alif merupakan huruf pertama dari nama Allah yang mulia. Mengapa di awali huruf Ba? Karena huruf Ba merupakan permulaan huruf yang di ucapkan manusia di alam Arwah, yaitu pada waktu ditanyakan kepada para Arwah “Apakah aku adalah tuhanmu?”, kemudian mereka menjawab, Balaa artinya betul, dan kalimat Balaa dalam bahasa arab di mulai huruf Ba. (Balaa) Sebuah peringatan kepada manusia, karena huruf Ba yang ber-harkat kasrah atau bergaris satu di bawah mengandung arti ketidak berdayaan. Oleh karenanya tidak ada yang harus didahulukan ketika mengahadapi segala macam hal kecuali dengan menyebut nama Allah, bagi orang yang mengalami ketidak-berdayaan dan merendahkan diri di hadapan Tuhan.
Diantara faidah atau manfaat Bismillah adalah bahwasanya pada Bismillah terdapat 4 kalimah (kata), yaitu sebagai berikut:
Kalimah Bismi
Kalimah Allahi
Kalimah Arrohmani
Kalimah Arrohiimi
Dan dosa pun terbagi 4 bagian, yaitu:
Dosa di waktu malam,
Dosa di waktu siang,
Dosa secara sembunyi
Dosa secara terang-terangan
Barangsiapa membaca Bismillah secara tulus ikhlas maka Allah mengampuni segala dosa-dosanya, Allah Maha mengetahui segalanya. Titik hakiki adalah kebenaran, dan mencari sebuah kebenaran hendaklah melalui sebuah perenungan, dan untuk mencapai sebuah perenungan kita harus mengaji dan mengkaji dengan ini semua kita menemukan kebenaran, yaitu sebuah titik hakiki yang dengan nya kita berpihak kepada Al-Haqq (Allah SWT) yang juga bisa berarti kita kembali pada sebuah penciptaan dengan segala kelimpahan anugerah Nya..ataupun kepada Fitrah yang Allah SWT tetapkan.."Siapa mengenal dirinya, maka pasti mengenal Rabb nya".
No comments:
Post a Comment