Penyembahan yang di dasari rasa syukur atas apa yang ada pada diri setiap yang bernyawa yang bertuhankan Tuhan Yang Maha ESA dalam hal Ini terbahagi menjadi EMPAT hal Yaitu:
1). Sembah Raga Syariat
2). Sembah Qalbu Tarekat
3). Sembah Jiwa Hakikat
4). Sembah Rasa Makrifat
Semua Itu adalah wujud rasa sejatinya manusia hidup dan kembalinya hanya kepada Tuhan yang Maha Esa yang sesuai salam hadist qudsi: “Aku jadikan dalam rongga anak Adam itu mahligai dan di dalam mahligai itu ada (qalbu) namanya dan di dalamnya (hati/qalbu) ada mata hati (fuat) dan di mata hati (fuat) itu ada penutup mata hati (saqhaf) dan di balik penutup mata hati (saqhaf) itu ada nur/cahaya (labban) dan di dalam cahaya (labban) itu ada sirr (rahsia) dan di dalam sirr itulah Aku kata Tuhan”
Tuhan menciptakan manusia Adam namanya dengan menyuruh malaikat turun ke alam dunia guna mengambil sari pati aci dari unsur, kemudian sari aci itu dijadikannya manusia:
Sari Aci Bumi menjadi kulit bulu pada Adam
Sari Aci Api menjadi darah daging Adam
Sari Aci Air menjadi urat balung Adam
Sari Aci Angin menjadi otat sumsum Adam
Dengan kuasa Tuhan terjadilah Lafad iaitu Cahaya:
- Hitam menjadi lafasd hakikat Mim Awal
- Putih menjadi lafasd hakikat Ha Tengah
- Kuning menjadi lafasd hakikat Mim Akhir
- Merah menjadi lafasd hakikat Dal
Jauhar Awal menjadi hakikat lafads Tasjid. Secara Syariat menjadi lafads MUHAMMAD atau sebaliknya menjadi lafasd Allah:
- MIM awal dari lafads Muhammad menjadi Kepala pada Adam
- HA dari lafads Muhammad menjadi Dada pada Adam
- MIM kedua dari Lafas Muhammad menjadi Pusat pada Adam
- DAL dari lafads Muhammad menjadi Kaki pada Adam
Ketika itu masih belum boleh bergerak terbaring seperti boneka kemudian di beri lubang sebanyak Enam lubang. Kemudian lubang-lubang itu di masukkan Nur Muhammad atau Ruh Kejadian itu menyebabkan berfungsinya Indra dan bergerak hidup dan di namakan Manusia. Yang mana empat unsur itu terjadi dari pada Nur Sedangkan Nur ini terjadi dari Nur Muhammad:
1). Adapun Api ini terjadi dari batin yang berhuruf Alif yang bernama Zat, dan menjadi rahsia, dan adapaun hurufnya yaitu darah pada kita.
2). Adapun Angin ini terbit dari batin dan keluar huruf Lam Awalyang bernama sifat dan menjadi nyawa, adapun hurufnya yaitu nafas pada kita.
3). Adapun Air terjadi dari batin, keluar dari huruf Lam Akhir bernama Asma menjadi Hati dan hurufnya yaitu Mata pada kita.
4). Adapun Tanah, terbit dari batin keluar dari huruf Ha bernama Af’al, menjadi gerak dan hurufnya adalah Tubuh pada kita.
Uraian:
1). Zat pada Allah, Rahsia pada Muhammad, Nur pada Adam.
2). Sifat pada Allah, Rupa pada Muhammad, Nyawa pada Adam.
3). Asma pada Allah, Alam pada Muhammad, Hati pada Adam.
4). Af’al pada Allah, Gerak pada Muhammad, Tubuh pada Adam.
1). Zat pada Allah, Nafsiyah pada Muhammad, Rahsia pada Adam.
2). Sifat pada Allah, Salbiyah pada Muhammad, Nyawa pada Adam.
3). Asma pada Allah, Ma’ani pada Muhammad, Hati pada Adam.
4). Af’al pada Allah, Ma'nawizah pada Muhammad, Tubuh pada Adam.
(Syeikh Salim Al-Shufi Alattas).
No comments:
Post a Comment