Thursday, March 10, 2016

AJARAN SYUKUR RASULULLAH

Yahya bin Ya'la meriwayatkan dari Abu Khubab, dan dari Atha' diceritakan bahwa ia bertamu kepada Aisyah r.a. dengan Ubaid bin Umair, lalu mengatakan, "Berilah kami kabar tentang sesuatu yang paling mengagumkan dari Rasulullah SAW yang pernah engkau lihat?” Aisyah lalu menuturkan, "Keadaan Rasulullah yang mana yang tidak mengagumkan? Di waktu malam beliau datang kepadaku. Beliau masuk ke tempat tidur bersamaku sehingga kulitku bersentuhan dengan kulitnya. Beliau mengatakan, "Wahai Putri Abu Bakar, tinggalkanlah diriku. Aku sedang beribadah kepada Tuhanku."

"Aku ingin lebih dekat denganmu," pintaku. Wanita agung ini lantas meminta izin untuk mengambil gerabah air. Ia berwudhu dan menuangkan air begitu banyak. Setelah itu Rasulullah SAW berdiri dan mengajarkan shalat. Beliau menangis sampai air matanya bercucuran ke dadanya. 

Beliau rukuk, sujud dan mengangkat kepala sambil terus menangis. Beliau selalu seperti itu sampai Bilal datang, kemudian menyerukan agar azan untuk shalat. Aku bertanya kepada Rasulullah SAW, "Ya Rasulullah SAW, apa yang membuatmu menangis, padahal Allah SWT telah mengampuni semua dosamu, baik yang telah lalu atau yang akan datang?" Tanya Aisyah r.a.

Beliau menjawab, "Apakah aku tidak boleh menjadi hamba yang bersyukur? Kenapa aku tidak berbuat, sedangkan Allah SWT menurunkan ayat, "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, pergantian siang dan malam, kapal yang berlayar di lautan (membawa) barang-barang yang bermanfaat bagi manusia, hujan yang diturunkan oleh Allah SWT dari langit, lalu dihidupkan-Nya dengan air bumi yang telah mati, berkeliaran di atasnya tiap-tiap yang melata, angin yang bertiup dan awan yang terbentang antara langit dan bumi. Sungguh semua itu merupakan tanda-tanda bagi kaum yang berpikir," (QS Al-Baqarah: 164).

No comments:

Post a Comment