Surat balasan ini dpd Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz di Madinah (Ketua Umum Lembaga Penyelidikan Ilmiah, Fatwa, Dakwahdan Pertimbangan) Ttg JT. Assalamu alaikum wr. wb. Amma ba’du. Saya beritahukan kpd anda bahawa pada saat ini saya ttp berada pada pendpt saya semula mengenai JT sbgmn yg telah saya tulis dlm buku2 maupun surah2, baik dahulu maupun skrg. Demikian pula, apa yg telah di tulis oleh pendahulu saya, syaikh Muhammad bin Ibrahim, keluarga Asy-Syaikh, semoga Allah mensucikan ruhnya dan menerangi kubur nya ataupun yg telah di tulis oleh para ulama lain yg telah di kuatkan oleh yg mulia Paduka Raja Abdul Aziz (semoga Allah merahmatinya) dan Paduka Raja Fahd (semoga Allah melimpahkan taufik kpdnya).
Krn melalui JT, Allah telah memberikan manfaat yg amat bnyk dan menurunkan hidayah kpd menusia. Ya seharusnya kita perbuat adalah berterimakasih kpd mrk atas usaha dan perjuangannya. Hal yg demikian termasuk tolong menolong dlm kebaikan dan takwa serta saling menasihati sesama kaum muslimin. Hanya saja, saya nasihatkan kpd mrk dan seluruh umat Islam (terutama kaum muda) agar tidak bepergian ke negeri kafir, kecuali bagi org yg mempunyai ilmu dan bashirah. Krn hal itu akan sgt berbahaya bagi org yg tidak mengetahui syariat Islam dan dasar aqidah yg di bawa oleh Nabi Muhammad saw. dan di ikuti oleh para sahabatnya.
Adapun mengenai pertanyaan mrk bahawa saya mencabut pendpt saya mengenai JT, itu pernyataan dusta. Bahkan, saya menasihati mrk agar menghentikan ulah tersebut dansaya menganjurkan mrk agar menghadiri pertemuan Jamaah Tabligh dan ikut keluar (khuruj) bersama mrk supaya memperoleh bnyk manfaat. Kemudian, saya meminta kpd mrk agar berhati-hati dlm memberikan pendpt dan agar berpandangan jauh ke dpn. Saya juga mengingatkan kpd mrk bahawa sikap penolakan mrk itu akan berakibat buruk di dunia dan akhirat, krn itu hanyalah tipu daya syaitan.
Semoga Allah menyelamatkan kita dari org2 yg hendak memalingkan manusia dari seruan agama serta menyibukkan manusia dgn hal-hal yg merusak hati dan bnyk bicara. Ini adalah agama Allah. Kita memohon kpd Allah agar memperlihatkan kebenaran kpd kita dan menetapkan kita di atas kebenaran tersebut, kemudian menampakkan kebatilan kpd kitadan menjauh kan kita darinya. Sesungguhnya Dia Maha Penolong dan Maha Kuasa atas semua itu. Semoga Allah melimpahkan rahmatnya ke atas hamba dan Rasul Nya, Muhammad saw. Sbi rahmat bagi seluruh alam, beserta keluarga, para sahabat dan pengikutnya smpi hari kiamat. Amin. Wassalam. (Di terjemahkan dari buku Maulana Muhammad Ilyas Bayna al Muayyidin Wal Muta’arridlin Oleh: Ustaz Masrakhan Ahmad. Diterbitkan oleh penerbit AsShaff).
No comments:
Post a Comment