Salah satu adab masak yang Islami adalah menggunakan bawang merah, putih, lombok, cabe dalam hitungan ganjil (Allah itu ganjil dan senang kepada yang ganjil - hadits)
Tambahan: kalau ngupas bawang dll, kulitnya disimpan di tempat terpisah, jangan di gabung dalam satu tempat.
Musyawarah dulu dengan keluarga , hari ini mau masak apa dan yg masak siapa, beli bahannya dimana, berapa porsi dsb. supaya bertambah keberkahan.
Ketika masak juga bagus dalam keadaaan ada wudhu terus sambil zikir dan niatkan semoga yang makan masakan kita jadi kuat ibadah dan dakwah dan sebelumnya solat hajat 2 rakaat.
Terus kalau mengaduk masakan dimulai dari kanan ke kiri.
Sunnah menakar setiap bahan yang mau dimasak dalam hitungan ganjil seperti 3 gelas walaupun gak harus penuh dsb.
Agar makanan menjadi lezat, bacalah Shalawat 3 kali dan Istighfar 3 kali.
Kalau simpan belanga, wajan, dsb usahakan dalam keadaan tertutup, kalo bisa dibalik. Rasulullah SAW bersabda, “Tutuplah belanga (tempat makanan) dan tempayan (tempat air) sebab dalam setahun itu ada suatu malam di mana penyakit (wabah) akan turun. Tidaklah ia melewati belanga atau tempayan yang tidak ditutup melainkan turun padanya penyakit (wabah) tersebut. (HR. Muslim)”.
Kalau belanja, catat bahan makanan apa aja yg mau dibeli.
Kalau belanja, uang kembalian dihitung ulang ditempat, siapa tahu kurang atau kelebihan.
No comments:
Post a Comment