Saturday, August 13, 2016

TUJUAN TASAWWUF

Oleh Imam Nawawi

Saudaraku Yang Mulia, Aku Wasiatkan kpdmu tentang pengetahuan Hakikat Tasawwuf.  Apa itu Tasawwuf dan apa Manhaj dan Dasarnya, dan siapa saja Ahli Tasawwuf yg benar. Usul Tasawwuf itu ada 5:

1) Taqwa kepada Allah dalam kesunyian dan keramaian.

2) Mengikuti Sunnah dalam Ucapan dan perbuatan.

3) Berpaling dari makhluk, baik mereka suka maupun mereka benci.

4) Redha terhadap ketentuan Allah mendapat bahagian sedikit maupun banyak.

5) Kembali kepada Allah baik dalam keadaan senang maupun dalam keadaan susah.

Taqwa kepada Allah dapat dicapai dengan sikap warak dan istiqamah. Mengikuti Sunnah dapat dicapai dengan menjaga Sunnah itu dan juga dengan berakhlak terpuji. Berpaling dari makhluk dapat di capai dengan sabar dan tawakkal. Redha terhadap ketentuan Allah dapat di capai dgn Sifat Qana'ah (puas hati dan berpada dengan apa yg ada) dan juga dgn bersikap Tafwidh (menyerahkan segala2nya kepada Allah).

Dan Usul dari semua yang 5 ini adalah: 

1) Semangat yang tinggi 
2) Menjaga kehormatan 
3) Khidmat yang baik 
4) Terlaksananya kemauan yang kuat 
5) Mengagungkan nikmat

Orang yang tinggi niatnya maka tinggi pangkatnya.

Orang yang menjaga kehormatan Allah maka Allah menjaga kehormatannya.

Orang yang baik khidmatnya maka ia mendapati kekaramatannya.

Orang yang melaksanakan kemauan kuatnya maka sentiasa ada petunjuknya.

Orang yang mengagungkan nikmat maka ia akan mensyukuri

Orang yang mensyukuri nikmat maka akan semakin bertambah nikmat

Usul dari tanda-tanda nya ada 5:

1) Menuntut Ilmu untuk melaksanakan perintah.

2) Menemani para Guru dan saudara untuk menambah wawasan.

3) Meninggalkan keringanan dan penakwilan agar supaya terjaga.

4) Mengatur waktu dengan wirid agar senantiasa Hadir (di hadapan Allah).

5) Mengekang jiwa dlm setiap sesuatu agar supaya keluar dari ajakan nafsu dan selamat dari kebinasaan.

Bahaya bagi penuntut ilmu adalah bergaul dengan anak muda (belum matang) umur, akal dan Agama yang tidak kembali kepada asal dan tidak kembali kepada kaedah. Bahayanya bergaul adalah, menipu dan selalu ingin tahu peribadi orang lain. Bahayanya mengekang jiwa adalah bersikap mengasihani diri sendiri dengan menganggap baik perbuatan serta menetapi mengikuti keinginan hawa nafsu. Allah berfirman: “Dan jika ia menebus dengan segala macam tebusan pun, niscaya tidak akan diterima itu daripadanya” (QS Al-an'am ayat 70).

Usul yang dapat mengobati penyakit Nafsu ada 5:

1) Meringankan beban perut dengan sedikit makan dan minum.

2) Berlindung pada Allah swt dari segala hal yg mengganggu jiwa saat menghadap kpdNya. 

3) Lari dari tempat2t yang kita khawatir dosa jika terjatuh ke dalamnya. 

4) Membiasakankan istighfar serta selawat kepada Nabi saw, di siang dan malam hari. 

5) Bersahabat dengan orang yang menunjukkan jalan pada Allah swt. 

Agar supaya sampai kpd Allah Taala adalah dgn bertaubat dari segala perkara yg dilarang dan dibenci oleh Allah, mencari ilmu semampunya, sentiasa berada dlm keadaan suci, melaksanakan Solat Fardhu di awal waktu secara berjamaah, sentiasa Solat Dhuha 8 rakaat dan 6 rakaat antara Solat Maghrib dan Isya (Solat Awwabin, Solat Malam dan Solat Witir), Puasa Isnin dan Khamis, Puasa di hari2 bidh, Puasa di hari2 fadhilah, membaca Al-quran dgn Khusyu dan mentadabburi maknanya, perbanyak membaca istighfar dan membaca selawat ke atas junjungan Nabi s.a.w,dan sentiasa melazimkan baca zikir2 Sunnah pagi dan petang.

No comments:

Post a Comment